Perbandingan Kandungan Gizi Daging Halal dan Haram untuk usia Produktif 19-29 tahun dengan metode Euclidean Distance

Abstract

Identifikasi kandungan nilai gizi berbasis data mining untuk 8 variasi daging halal dan haram yang popular di Indonesia. Daging babi menjadi sampel yang mewakili populasi daging haram. Tujuan Penelitian ini adalah untuk membandingkan kualitas daging halal dibandingkan haram. Data kandungan gizi diuji dengan uji statistika Euclidean Distance dibandingkan dengan Angka Kecukupan Gizi pada laki-laki dan perempuan usia 19-29 tahun. Hasil uji statistika Euclidean Distance dari parameter gizi menunjukan bahwa daging domba menempati peringkat pertama yang artinya jarak Euclideannya mendekati standard Angka Kebutuhan Gizi, sedangkan daging babi menempati peringkat terakhir yang artinya jarak Euclideannya jauh dari standard AKG. Urutan peringkat jenis daging konsumsi untuk laki-laki dan perempuan adalah sama. Dibandingkan dengan 7 varian daging halal lainnya, daging babi memiliki peringkat paling rendah. Maka dari itu dapat disimpulkan bahwa daging halal memiliki keunggulan lebih mendekati standar AKG dibandingkan daging babi (haram).