Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan penguatan pendidikan karakter (PPK) di SDN 9 Kebayakan serta menganalisis relevansi pendidikan karakter dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di SDN 9 Kebayakan. Pendekatan penelitian berupa pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Sumber data diperoleh melalui kepala sekolah, guru, dan siswa dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Ada lima nilai karakter utama yang saling bertalian yang dianalisis penerapannya, yaitu religius, integritas, nasionalis, gotong royong, dan mandiri. Hasil penelitian menunjukkan SDN 9 Kebayakan telah menerapkan PPK hanya dalam kegiatan intrakurikuler yang diintegrasikan melalui berbagai mata pelajaran dan kegiatan rutin harian. Nilai religius dan nilai mandiri adalah nilai yang paling banyak diterapkan. Sebaliknya, nilai gotong royong adalah karakter yang implementasinya paling sedikit. Pendidikan karakter dalam pembelajaran Bahasa Indonesia terlihat melalui empat keterampilan berbahasa, yaitu menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Pendidikan karakter dalam empat keterampilan ini saling terintegrasi satu sama lain dalam pembelajaran.