Integrasi Pendidikan Islam Berbasis Ilmu Sosial Profetik dalam Penguatan Keberagamaan Mahasiswa

Abstract

Penelitian ini dilandasi atas perlunya mengintegrasikan nilai-nilai Islam melalui teori sosial kontemporer guna meningkatkan derajat keberagamaan mahasiswa dalam kegiatan pendidikan dan pembelajaran di perguruan tinggi. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui landasan paradigma, esensialitas, dan relasi humanisasi, liberasi, dan transendensi ilmu sosial profetik Kuntowijoyo dalam ranah pendidikan Islam. Penelitian dilakukan menggunakan studi kepustakaan dengan menggunakan pendekatan sosio historis filosofis. Adapun data diperoleh dari beberapa literatur, disadur dengan teknik pengutipan langsung dan tidak langsung, kemudian diolah dan dianlisis dengan metode analisa filsafat dalam tiga ranah ilmu sosial profetik Kuntowijoyo, yaitu humanisasi ('amar ma'rūf), pembebasan (nahyī mungkar), dan transendensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ilmu sosial profetik merupakan alternatif pilihan dalam diskursus keilmuan format sosial budaya Islam yang menarik untuk dikembangkan oleh umat Islam pada umumnya, serta sivitas akademika perguruan tinggi sebagai bagian dari akademisi pada khususnya. Hal ini dikarenakan pendidikan Islam yang berkembang bukan hanya sekedar proses penanaman nilai-nilai moral, membentengi akses negatif, namun juga bagaimana nilai-nilai moral tersebut ditanamkan mampu berperan sebagai kekuatan Islam untuk dapat keluar dari kemiskinan, kebodohan, sosial dan budaya keterbelakangan.