KAJIAN STRATA NORMA DALAM SAJAK NAMAKU SITA KARYA SAPARDI DJOKO DAMONO

Abstract

Penelitian strata norma terhadap sajak Namaku Sita karya Sapardi Djoko Damono ini mengkaji strata makna, strata objek, strata dunia, dan strata metafisis dalam sajak tersebut. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur melalui pendekatan fenomenologis dengan menggunakan teori strata norma Roman Ingarden. Sumber data penelitian ini berupa sajak Namaku Sita karya Sapardi Djoko Damono. Data penelitian ini berupa bait atau larik sajak yang mengandung keempat strata norma, yang berjumlah 6 bagian dan 53 bait. Hasil penelitiannya bahwa ditemukan: (1) strata makna berupa ceritera kehidupan Sita mulai kelahirannya hingga ia keluar dari lakon dan menjalani kehidupan di dunia nyata; (2) strata objek berupa tokoh-tokoh dari dalam dan luar ceritera, latar dari dalam dan luar ceritera, dan dunia penyair yang dilukiskan melalui ceritera alur kehidupan Sita; (3) strata dunia berupa dunia penyair yang diwujudkan melalui tokoh Sita, Dalang, dan Rakyat; dan (4) strata metafisis berupa keimanan terhadap Tuhan atas segala takdir dan nasib yang ditentukan, kewajiban untuk berusaha dan berdoa, dan kewajiban menghormati kaum perempuan dalam keseharian.