KAJIAN STRATA NORMA DALAM SAJAK NAMAKU SITA KARYA SAPARDI DJOKO DAMONO

Authors

  • Muhammad Firdaus Rahmatullah Pascasarjana Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia STKIP PGRI Jombang

DOI:

https://doi.org/10.24090/jnr.v2i2.9299

Keywords:

Strata Norma, Strata Makna, Strata Objek, Strata Dunia, Strata Metafisis, Sajak Namaku Sita

Abstract

Penelitian strata norma terhadap sajak Namaku Sita karya Sapardi Djoko Damono ini mengkaji strata makna, strata objek, strata dunia, dan strata metafisis dalam sajak tersebut. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur melalui pendekatan fenomenologis dengan menggunakan teori strata norma Roman Ingarden. Sumber data penelitian ini berupa sajak Namaku Sita karya Sapardi Djoko Damono. Data penelitian ini berupa bait atau larik sajak yang mengandung keempat strata norma, yang berjumlah 6 bagian dan 53 bait. Hasil penelitiannya bahwa ditemukan: (1) strata makna berupa ceritera kehidupan Sita mulai kelahirannya hingga ia keluar dari lakon dan menjalani kehidupan di dunia nyata; (2) strata objek berupa tokoh-tokoh dari dalam dan luar ceritera, latar dari dalam dan luar ceritera, dan dunia penyair yang dilukiskan melalui ceritera alur kehidupan Sita; (3) strata dunia berupa dunia penyair yang diwujudkan melalui tokoh Sita, Dalang, dan Rakyat; dan (4) strata metafisis berupa keimanan terhadap Tuhan atas segala takdir dan nasib yang ditentukan, kewajiban untuk berusaha dan berdoa, dan kewajiban menghormati kaum perempuan dalam keseharian.

References

Abdullah, Asep Abbas. tanpa tahun. Metode Penelitian Bahasa dan Sastra Arab. Bandung: ITB.

Damono, Sapardi Djoko. 2013. Namaku Sita: Sebuah Sajak. Jakarta: Editum.

_____. 2014. Bilang Begini, Maksudnya Begitu. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Endraswara, Suwardi. 2011. Metodologi Penelitian Sosiologi Sastra. Yogyakarta: CAPS.

_____. 2013. Metodologi Penelitian Sastra: Epistemologi, Model, Teori, dan Aplikasi. Yogyakarta: CAPS.

Keraf, Gorys. 1994. Komposisi: Sebuah Pengantar Kemahiran Bahasa (Cetakan Ke-10). Ende: Nusa Indah.

Luxemburg, Jan van, Mieke Bal, dan Willem G. Weststeijn. 1989. Pengantar Ilmu Sastra (Cetakan Ke-3). Dick Hartoko, penerjemah. Jakarta: Gramedia.

Noor, Acep Zamzam. 2011. Puisi dan Bulu Kuduk: Perihal Apresiasi dan Proses Kreatif. Bandung: Nuansa Cendekia.

Pradopo, Rachmat Djoko. 1997. Prinsip-prinsip Kritik Sastra (Cetakan Ke-2). Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

_____. 2005. Pengkajian Puisi: Analisis Strata Norma dan Analisis Struktural dan Semiotik (Cetakan Ke-9). Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Tjahjono, Tengsoe. 2011. Mendaki Gunung Puisi: Ke Arah Kegiatan Apresiasi. Malang: Bayumedia Publishing.

Todorov, Tzvetan. 2009. “Puisi Tanpa Sajak”. Bambang Agung, penerjemah. Dimuat dalam rumahlebah ruangpuisi 02/2009:142−163.

Waluyo, Herman J. 1987. Teori dan Apresiasi Puisi. Jakarta: Erlangga.

W.S., Hasanuddin. 2012. Membaca dan Menilai Sajak: Pengantar Pengkajian dan Interpretasi (Edisi Revisi). Bandung: Angkasa.

Downloads

Published

2023-07-18

How to Cite

Firdaus Rahmatullah, M. (2023). KAJIAN STRATA NORMA DALAM SAJAK NAMAKU SITA KARYA SAPARDI DJOKO DAMONO . Jurnal Nusantara Raya, 2(2), 70–79. https://doi.org/10.24090/jnr.v2i2.9299

Issue

Section

Articles