Rumah Baca Asma Nadia Ciranjang (RBA Ciranjang) merupakan rumah baca yang memiliki fokus dalam meningkatkan minat baca di daerah Ciranjang sebagai bentuk upaya pemberdayaan masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui latar belakang terjalinnya kolaborasi dan motivasi yang muncul dari pihak RBA Ciranjang dan Relawan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi langsung, wawancara dan studi kepustakaan. Teknik analisis datanya menggunakan  tahap reduksi data, penyajian data dan pengambilan keputusan. Hasil dari penelitian ini menjelaskan bahwa latar belakang terjalinnya kolaborasi adalah RBA Ciranjang membutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yaiu relawan. Latar belakang RBA Ciranjang membutuhkan SDM adalah untuk menjalankan kegiatan berbasis literasi sebagai salah satu upaya memberdayakan masyarakat. Kolaborasi yang terjalin pun timbul didasari dari motivasi, baik dari RBA Ciranjang dan relawan. Motivasi relawan didasari dari volunteer self-efficacy, yaitu keyakinan relawan bahwa dirinya dapat tampil dalam kegiatan sukarela. Munculnya motivasi dalam diri relawan di dasari dari semangat mereka untuk mengabdikan dirinya kepada masyarakat. Rendahnya minat baca di Indonesia membuat RBA Ciranjang dan relawan siap meningkatkan budaya membaca di lingkungan Ciranjang. Untuk kedepannya, bagi TBM yang memiliki kendala keterbasan SDM, bisa melakukan kolaborasi dengan pihak lain.