Living Qur’an di Media Sosial: Analisis Resepsi Q.S. Al- Isra’ ayat 7 dalam Sinetron Azab

Abstract

Tulisan ini membahas tentang kajian living Qur’an dalam sinetron religi “Azab Jenazah Pedagang Buah Licik Seperti Membusuk dan Dikerubungi Lalat” (baca: AJPBL) yang disiarkan di Indosiar pada 6 Juli 2019 adalah sinetron FTV bernuansa Islami yang berdurasi sekitar 1 jam dan dalam alur ceritanya menampilkan adegan yang menunjukkan resepsi dari Q.S. al-Isra’ ayat 7 tentang balasan dari setiap perbuatan. Oleh karena itu, untuk mengetahui ragam resepsi atas Q.S. al-Isra’ ayat 7 dalam sinetron “APBL” dengan menggunakan teori resepsi yang diintrodusir oleh Ahmad Rafiq. Hasil dari penelitian ini adalah 1) resepsi eksegesis terwujud dalam pembacaan penggalan Q.S. al-Isra’ ayat 7; 2) resepsi estetis termuat dalam backsound sinetron serta efek dramatis dalam sinetron “APBL”; 3) resepsi fungsional pada aspek informatif, yakni hukum kausalitas bahwa perbuatana baik ataupun buruk akan kembali pada yang berbuat. Sedangkan aspek performatif yakni warga mengikuti apa yang dinasehatkan oleh Pak Ustadz, yaitu tetap melakukan perbuatan baik dengan merawat jenazah Pak Kirun walaupun apa yang sudah diperbuat oleh Pak Kirun semasa hidup.