Analisis Semiotika Roland Barthes Atas Konsep Wali dalam kitab Ihya' Ulumuddin
Abstract
Suami dan istri adalah penopang utama keluarga yang memiliki relasi unik. Istri cerewet adalah salah satu wujud dari relasi tersebut sebagai dinamika kehidupan rumah tangga. Imam Ghazali dalam kitab Ihya’ Ulumuddin mengatakan bahwa istri yang cerewet adalah salah satu ujian para wali. Hal ini kemudian dianalisis menggunakan teori semiotika Roland Barthes. Hasil penelitian menyatakan bahwa istri yang cerewat adalah sebagai signifier (penanda), sedangkan suami yang sabar sebagai signified (petanda). Kemudian sebagi primary signification atau makna denotasi adalah istri yang cerewet tanda ujian suami wali. Secondary signification atau makna konotasinya adalah relasi yang saling melekat pada suami dan istri dalam segala aspek kehidupan.
Moraref