Islam dan Masyarakat Modern dalam Sistem Modeling Masyarakat Jawa

Abstract

Dalam sejarah manusia selalu memiliki corak zaman yang berbeda-beda.Perbedaan corak zaman ini sesuai dengan kecenderungan pilihan yangberkembang bagi manusia. Fenomena ini bisa terjadi, karena sudahmenjadi fitrah manusia yang akan terus silih berganti yang disesuaikandengan zaman dan kondisi lingkungannya. Meskipun demikian, bukanberarti Islam tidak bisa menyesuaikan dengan zaman setiap umatnya,karena Islam merupakan prinsip nilai yang mengajarkan keutamaan dankebaikan kepada umat manusia. Prinsip nilai ini dapat diaplikasikan dalamkonteks zaman yang berbeda-beda sesuai dengan corak perkembanganpemikiran manusia. Teks tentang zaman yang berbeda-beda ini, jugasangat tergantung pada lingkungan geografis masyarakat. Karenanya,bagi masyarakat Jawa memiliki corak sendiri dalam menerima Islam,misalnya, corak modeling dalam Islam yang sesuai dengan corak artipenting model tokoh bagi masyarakat Jawa. Modeling dalam Islam yangpernah berkembang di tanah Jawa adalah modeling Islam yang pernahdikenalkan pada zaman kewalian, yang mengacu pada model Walisongo.