Kegiatan Religiusitas Masyarkat Marginal di Argopuro

Abstract

Dari segi istilah religiusitas mempunyai makna yang berbeda denganreligi atau agama. Kalau agama menunjuk pada aspek formal yangberkaitan dengan aturan-aturan dan kewajiban-kewajiban, religiusitasmenunjuk pada aspek religi yang telah dihayati oleh individu didalam hati. Religiusitas diartikan sebagai seberapa jauh pengetahuan,seberapa kokoh keyakinan, seberapa pelaksanaan ibadah dan kaidahdan seberapa dalam penghayatan atas agama yang dianutnya. Ada duafaktor yang mempengaruhi religiusitas diantaranya adalah faktor interndan ekstern. Faktor intern meliputi (keturunan), usia, kepribadiandan kondisi kejiwaan. Sedangkan faktor ekstern meliputi lingkungankeluarga, sekolah dan masyarakat. Fungsi dari kegiatan religiusitas adalahedukatif, penyelamatan, pengawasan sosial, memupuk persaudaraan,dan transformatif. Pengamatan yang dilakukan dengan observasi danwawancara langsung dalam penelitian kegiatan religiusitas ini difokuskankepada masyarakat marginal di Dukuh Argopuro RT 06 RW 02 DesaHadipolo Kecamatan Jekulo Kabupaten Kudus, yang merupakanmasyarakat yang mayoritas bekerja sebagai pemulung, pengamen,tukang parkir, dan buruh. Tujuannya agar masyarakat secara umummenyadari bahwa pendidikan tentang sikap religiusitas sangat pentinguntuk menuntut tingkah laku dan perbuatan kita sehari-hari. Kegiatanreligiusitas di Dukuh Argopuro RT 06 RW 02 antara lain: sholatberjamaah di masjid, pengajian malam jum’at bapak-bapak dan pengajianmalam selasa ibu-ibu, TPQ ibu-ibu, TPQ anak-anak, siraman rohani,jaulah keliling.