KONSEP EVALUASI DALAM PENDIDIKAN
Abstract
Keberhasilan suatu pendidikan dalam mencapai tujuannya dapat di ukur setelah dilakukan evaluasi terhadap output yang dihasilkanya. secara sederhana evaluasi pendidikan islam dapat diberi batasan sebagai suatu kegiatan untuk menentukan taraf kemajuan suatu pekerjaan dalam proses pendidikan islam. Secara umum ada empat kegunaan evaluasi dalam pendidikan islam. Pertama, dari segi pendidik, evaluasi berguna untuk membantu seorang pendidik mengetahui sudah sejauh mana hasil yang dicapai dalam pelaksanaan tugasnya. Kedua, dari segi peserta didik, membantu peserta didik untuk dapat mengubah atau mengembangkan tingkah lakunya secara sadar ke arah yang lebih baik. Ketiga, dari segi ahli fikir pendidikan islam, evaluasi berguna untuk membantu para pemikir pendidikan islam mengetahui kelemahan teori-teori pendidikan islam dan membantu mereka dalam merumuskan kembali teori-teori pendidikan islam yang relevan dengan arus dinamika zaman yang senantiasa berubah. Keempat, dari segi politik pengambil kebijakan pendidikan islam (pemerintah), berguna untuk membantu mereka dalam membenahi sistem pengawasan dan mempertimbangkan kebijakan yang akan di terapkan dalam sistem pendidikan nasional (islam). Prinsip evaluasi pendidikan islam harus mengacu kepada tujuan agar dapat mencapai sasaran yang diharapkan. Prinsip-prinsip dari evaluasi tersebut adalah prinsip kesinambungan (kontnuitas), prinsip menyeluruh, prinsip obyektif, dan prinsip sistematis. Langkah-langkah yang dilakukan dalam evaluasi adalah pertama pengumpulan data, verivikasi data, analisis data, dan penafsiran data.Adapun syarat-syarat evaluasi pendidikan islam yaitu reliable test yang artinya test itu sama dengan dirinya sendiri, valid yaitu suatu test valid apabila tesst tersebut mengukur apa yang seharusnya diukur, objektif, diskriminatif, komprehensif, dan mudah digunakan (aplikatif).