Morfologi Trikoma Petal Dan Sepal Bererapa Varietas Bunga Krisan (Chrysanthemum Morifolium Ramat.)
Abstract
Krisan merupakan tumbuhan yang termasuk dalam familia Acanthacea yang hidup pada dataran tinggi dengan iklim tropis atau sub tropis. Krisan digunakan sebagai obat herbal karena mengandung senyawa flavonoid dan alkaloid yang digunakan sebagai anti antibakteri, antiinflamasi, antioksidan. Berdasarkan pendekatan anatomi dapat diketahui bahwa tumbuhan mensintesis dan menyimpan senyawa bioaktif melalui sel-sel dan jaringan yang terspesialisasi. Salah satu sel, dan jaringan yang terspesialisasi untuk mensekresi metabolit sekunder adalah trikoma. Trikoma dapat dibagi menjadi trikoma glandular dan non glandular. Trikoma glandular dapat menyimpan dan mensekresi metabolit sekunder pada tumbuhan, sedangkan trikoma non glandular tidak dapat mensekresi metabolit sekunder. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui bentuk, dan jenis trikoma pada varietas krisan fiji kuning, fiji putih, jimla kuning, puspita nusantara dan barcadi. Penelitian ini menggunakan metode leaf clearing pada sepal dan petal bunga krisan, kemudian dilakukan pengamatan dengan optilab. Pada penelitian ini ditemukan bahwa terdapat lima jenis trikoma glandular dan dua jenis trikoma non glandular. Dari penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa terdapat tujuh tipe trikoma yang ditemukan pada lima varietas krisan yang diuji dan setiap varietas krisan memiliki jenis trikoma yang berbeda.