MUALIM-SAW: Seleksi Mualim pada Madrasah Diniyah Awaliyah Berbasis Keputusan Menggunakan Metode SAW
Abstract
AbstractMualim or Al-Quran reading teacher is a teacher who has an important role for each of his students, and Madrasah is the second home for every student. They are educated to be useful people in the future. Madrasah Diniyah Awaliyah is an informal Islamic education that provides religious knowledge from an early age. Someone who has competence and good character, should be a teacher. Teacher performance assessment is assessed from personality and ethics, mastery, professional, and social. The selection of Mualim is very important for Madrasah Diniyah Awaliyah because religious knowledge must be taught from an early age to students so that in the future it can bring good changes for everyone. This study aims to provide recommendations to Madrasahs to select appropriate Mualim using the Simple Additive Weighting (SAW) method for the selection system. The selection process uses criteria that include the requirements to become a Madrasah Mualim. The criteria used are mastery of reading, memorizing the Qur'an, religious knowledge, age, personality and education. The results obtained are name recommendations that can be used as decisions in determining the selection.Keywords: Mualim, Selection, SAW AbstrakMualim atau guru bacaan Al-Quran adalah seorang guru yang memiliki peran penting bagi setiap anak didiknya, dan Madrasah adalah rumah kedua bagi setiap siswa. Mereka dididik untuk menjadi orang yang berguna di masa depan. Madrasah Diniyah Awaliyah merupakan pendidikan Islam informal yang membekali ilmu agama sejak dini. Seseorang yang memiliki kompetensi dan akhlak yang baik, patut menjadi guru. Penilaian kinerja guru dinilai dari kepribadian dan etika, penguasaan, profesional, dan sosial. Pemilihan Mualim sangat penting bagi Madrasah Diniyah Awaliyah karena ilmu agama harus diajarkan sejak dini kepada siswa agar kedepannya dapat membawa perubahan yang baik bagi semua orang. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan rekomendasi kepada Madrasah untuk memilih Mualim yang sesuai dengan menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW) untuk sistem seleksinya. Proses seleksi menggunakan kriteria yang meliputi persyaratan untuk menjadi Madrasah Mualim. Kriteria yang digunakan adalah penguasaan bacaan, hafalan Al-Qur'an, ilmu agama, umur, kepribadian dan pendidikan. Hasil yang diperoleh adalah rekomendasi nama yang dapat dijadikan keputusan dalam menentukan seleksi.Kata Kunci: Mualim, Seleksi, SAW