Improving Students’ Speaking Ability through Problem Solving Technique at the 1st Group 2nd Semester Students of Ma’had Jami’ah IAIN Padangsidimpuan

Abstract

Penelitian ini menggambarkan peningkatan kemampuan siswa dengan menggunakan Teknik Pemecahan Masalah pada Siswa Kelas II Semester II Ma'had Jami'ah IAIN Padangsidimpuan dan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kemampuan berbicara siswa dengan menggunakan Teknik Pemecahan Masalah pada Kelompok Pertama Siswa Semester II Ma'had Jami'ah IAIN Padangsidimpuan. Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan menerapkan desain Kemis dan Robin yang terdiri dari empat tahap. Berdasarkan hasil penelitian pada siklus 1 dan siklus 2, menunjukkan peningkatan nilai mean siswa dan persentase siswa. Skor siswa pada siklus 1 adalah 64,89 (25,92%) dan nilai siswa pada siklus 2 adalah 79,85 (92,59%). Jadi, peningkatan kemampuan berbicara siswa dengan menggunakan Teknik Problem Solving sangat baik kategori (sangat tinggi). Peneliti menggunakan t-test untuk sampel kecil kurang dari 30 siswa. Masalah siswa dalam aksen sulit diucapkan kata. Permasalahan dalam tatabahasa adalah dalam membangun kata-kata dan pola gramatikal mereka tidak akurat. Masalah dalam kosa kata sulit dicari kata-kata yang tepat. Masalah dalam kelancaran siswa menghilangkan kalimat dan dibatasi panjangnya, lebih lambat disebabkan oleh pencarian kata, terputus-putus dan fragmentaris sering terjadi sambil menghasilkan kata-kata sulit untuk pengucapan. Soal dalam pemahamannya adalah peneliti sulit untuk memahami kata-kata bahkan sudah menjadi kata yang biasa. Soal dalam aksen dipecahkan dengan memotivasi mereka untuk rajin melatih pengucapannya. Permasalahan dalam tata bahasa dipecahkan dengan memberikan lebih banyak penjelasan kepada siswa. Masalah dalam kosa kata dipecahkan dengan memberi beberapa kosakata kepada siswa. Masalah dalam kelancaran dipecahkan dengan memotivasi siswa. Masalah dalam pemahaman dipecahkan dengan memperbaiki diri peneliti untuk memahami kembali hasil diskusi hasilnya.