TINDAK TUTUR ILOKUSI DALAM NOVEL DAUN YANG JATUH TAK PERNAH MEMBENCI ANGIN KARYA TERE LIYE

Abstract

Artikel ini mengkaji tindak tutur ilokusi dalam novel Daun yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin yang ditulis oleh Tere Liye. Tindak tutur adalah tindakan yang dilakukan seseorang dalam berbicara. Artinya, ketika berbicara, seseorang tersebut juga melakukan tindakan, misalnya meminta maaf, memberi selamat, menasihati, memerintah, menawarkan sesuatu, atau berjanji. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tindak tutur ilokusi yang terdapat dalam novel dengan pisau bedah teori Searle. Hal tersebut bertujuan agar para pembaca dapat memahami dan mengilustrasikan suasana yang dibangun dalam cerita melalui interaksi para tokoh. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan mengidentifikasi ujaran yang mengandung tindak tutur ilokusi dalam novel Daun yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin dan mengklasifikasikannya ke dalam gologan tindak ilokusi berdasarkan berdasarkan fungsinya menurut teori Searle.