KONSEP AKHLAQ SEBAGAI PENGGERAK DALAM ISLAM
Abstract
Akhlak ialah suatu yang telah meresap dalam jiwa dan menjadi kepribadian hingga dari situ timbullah berbagai macam perbuatan dengan cara spontan dan mudah tanpa dibuat-buat dan tanpa memerlukan pemikiran. Pada dasarnya akhlak bersumber pada nilai-nilai syariat Islam. Ruang lingkup akhlak meliputi akhlak kepada Allah, akhlak kepada manusia, serta akhlak kepada alam semesta. Dari sisi penyerapan makna Akhlak juga dapat menimbulkan perkembangan makna yakni etika dan moral. Walaupun perbedaan ketiganya dapat dilihat dari dasar penentuan atau standar ukuran baik dan buruk yang digunakannya. Sedangkan standar baik dan buruk akhlak berdasarkan Al-Qur’an dan Sunnah Rasul, sedangkan moral dan etika berdasarkan adat istiadat atau kesepakatan yang dibuat oleh suatu masyarakat jika masyarakat menganggap suatu perbuatan itu baik maka baik pulalah nilai perbuatan itu. Dengan demikian standar nilai moral dan etika bersifat lokal dan temporal, sedangkan standar akhlak bersifat universal dan abadi. Islam merupakan ajaran yang datang langsung dari wahyu Allah SWT. yang diturunkan melalui Malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad, yang telah membawa aturan-aturan yang komprehensif untuk seluruh umat manusia. Dan yang menjadi dasar manusia untuk meningkatnya kualitas iman harus dibuktikan dengan akhlak yang baik terhadap siapa pun tidak terkecuali kepada sang Kholik. Secara umum dapat dikatakan bahwa akhlak yang baik pada dasarnya adalah akumulasi dari aqidah dan syari’at yang bersatu secara utuh dalam diri seseorang. Apabila aqidah telah mendorong pelaksanaan syari’at akan lahir akhlak yang baik, atau dengan kata lain akhlak merupakan perilaku yang tampak apabila syari’at Islam telah dilaksanakan berdasarkan aqidah.