Validitas Media Video Berbasis Animasi Dalam Pembelajaran Tematik
Abstract
Kurangnya kemampuan guru dalam memanfaatkan fasilitas pendukung pembelajaran yang sudah tersedia yang berupa proyektor, laptop, listrik yang bagus. media video adalah alat yang digunakan untuk menyampaikan materi pembelajaran melalui gambar bergerak, sehingga cukup menarik dan efektif jika digunakan sebagai media tambahan pada kurikulum 2013. Media video yang menarik dapat membuat suasana yang menyenangkan bagi peserta didik dalam proses pembelajaran. Maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media video berbasis animasi serta mengetahui penilaian dari enam ahli yang terdiri dari dua ahli materi, dua ahli bahasa dan dua ahli media. Penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan menggunakan model 4D yang disederhanakan menjadi tiga tahapan yaitu (Define, Design, dan Development). Instrumen pengumpulan data berupa angket yang diberikan kepada ahli materi, ahli bahasa dan ahli media untuk menguji kevalidan. Jenis data yang diperoleh dari hasil penelitian adalah data kualitatif yang dianalisis menggunakan data kuantitatif berupa data angka dan diinterpretasikan dengan pedoman kriteria penilaian untuk menentukan kualitas produk. Hasil dari penelitian ini, menghasilkan produk media video animasi yang telah memenuhi kriteria sangat valid dengan skor rata-rata dari ahli materi 90%, ahli bahasa 88% dan ahli media 92,5% dengan kriteria sangat valid. Dapat disimpulkan bahwa kriteria yang diperoleh media video animasi yakni sangat valid, sehingga dapat digunakan pada jenjang Sekolah Dasar sebagai media pembelajaran peserta didik.