KEEFEKTIFAN MEDIA CERITA FABEL TERHADAP EMPATI ANAK (Eksperimen di Kelompok B Taman Kanak-Kanak Terpadu Asy Syaffa’ 1 Kota Megelang)
Abstract
Pengembangan emosi perlu dilakukan sejak anak berusia dini. Rasa empati mampu membuat anak membangun hubungan dengan orang lain, karena anak akan lebih memahami emosi dari perasaan orang tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk melihat keefektivan media cerita fabel terhadap empati anak usia 5-6 tahun di TK Islam Terpadu Asy Syaffa’ 1 Kota Magelang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Quasi Eksperimental. Subyek dalam penelitian ini dipilih secara purposive sampling, dengan jumlah 30 anak yang terdiri dari 15 anak kelas kontrol dan 15 anak kelas eksperimen. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi empati untuk anak. Teknik analisis data menggunakan statistic non parametrik yaitu uji Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media cerita fabel berpengaruh positif terhadap empati anak usia 5-6 tahun. Hasil uji Mann-Whitney pada pengukuran akhir kelas kontrol dan eksperimen memiliki probabilitas sig (2-tailed) 0,000<0,05. Terdapat perbedaan rata-rata pencapaian empati anak pada kelas kontrol sebesar 8,00 dan kelas eksperimen sebesar 23,00. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan media cerita fabel berpengaruh positif pada empati anak usia 5-6 tahun.