Kolaborasi Orang Tua dan Anak Usia Dini Menciptakan Pembelajaran Menyenangkan

Abstract

Belajar dari rumah (Home-Learning Program), seperti kondisi saat ini, menuntut orang tua tidak hanya berperan sebagai orang tua, tetapi juga sahabat, guru, bahkan panutan bagi anak. Pendampingan belajar untuk anak juga menuntut orang tua untuk mempelajari metode belajar anak, belajar berkomunikasi dengan anak, mempelajari tahapan perkembangan anak, mempelajari tahapan utama anak, belajar menghargai proses bukan hasil, dll. Pandemi COVID-19 saat ini yang membatasi fisik jarak membutuhkan adaptasi yang sulit. Pola belajar anak berubah dimana didampingi oleh orang tua, maka perilaku anak juga berbeda. Kebijakan belajar dari rumah (LFH) menjadi tantangan bagi orang tua untuk memberikan pembelajaran kepada anak layaknya seorang guru di sekolah. Salah satu tugas pendidikan adalah tanggung jawab orang tua. Jadi, apapun pertimbangan dan keputusan orang tua, tidak dapat dijadikan alasan untuk meninggalkan satuan pendidikan. Dibutuhkan penyesuaian bagi orang tua karena harus bisa menjadi guru bagi anaknya selain harus menyelesaikan pekerjaannya sendiri. Orang tua harus bersabar dengan perubahan suasana hati anak. Oleh karena itu, orang tua juga dituntut untuk menjaga mood yang baik. Kolaborasi antara orang tua dan anak diperlukan untuk memberikan kegiatan yang menyenangkan dalam belajar anak, dan setiap kegiatan belajar untuk anak usia dini di rumah harus dilakukan dengan bermain