Toleransi Beragama Dalam Praktek Sosial Masyarakat (Studi Kasus Hubungan Mayoritas Dan Minoritas Agama Di Desa Sukoreno Kecamatan Umbulsari Kabupaten Jember)

Abstract

Pada umumnya, manusia merupakan makhluk yang menginginkan kedamaian di muka bumi. Nilai-nilai perdamaian menjadi sebuah hal penting yang harus ada dalam kehidupan. Setiap agama mengajarkan nilai-nilai perdamaian tersebut melalui sikap toleransi beragama. Toleransi beragama menjadi obat ditengah munculnya berbagai kekacauan dalam kehidupan, seperti anarkisme beragama, perang antar agama, hingga terorisme dalam lingkup global. Kekacauan tersebut menimbulkan banyak akibat yang pada akhirnya akan memunculkan masalah-masalah baru. Umumnya, masalah dalam kehidupan beragama timbul dalam hubungan kaum mayoritas dan minoritas. Adanya keinginan untuk saling menguasai dan menjadi pemegang otoritas tertinggi menjadikan persaingan antara kuam mayoritas dan minoritas menjadi semakin kuat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana bentuk toleransi beragama yang dilakukan antara kaum mayoritas dan minoritas Desa Sukoreno dalam praktek sosial masyarakatnya. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif. Teknik yang digunakan dalam proses pengambilan datanya adalah dokumentasi, wawancara, dan observasi. Data yang diperoleh kemudian diolah kembali menjadi sebuah data valid menggunakan triangulasi sumber. Sehingga, melalui lima tahapan diatas akan didapati kesimpulan yang telah valid terkait toleransi beragama dalam praktek sosial masyarakat antara kaum mayoritas dan minoritas umat beragama Desa Sukoreno Kecamatan Umbulsari Kabupaten Jember.  Kata Kunci: Keberagaman, Toleransi, Mayoritas, Minoritas