PEMBINAAN KECERDASAN SPIRITUAL ANAK DALAM KELUARGA

Abstract

Tulisan ini berjudul “Fungsi Keluarga dalam Pembinaan Kecerdasan Spiritual Anak”. Kecerdasan spiritual sangat penting dalam kehidupan manusia apalagi dalam dunia pendidikan. Karena ia akan memberi kemampuan kepada manusia untuk membedakan yang baik dengan yang buruk, memberi manusia rasa moral dan memberi manusia kemampuan untuk memecahkan persoalan makna dan nilai. Ketiadaan kecerdasan spiritual akan mengakibatkan hilangnya ketenangan bathin dan pada akhirnya hilangnya kebahagian. Dari itu, perlunya penanaman kecerdasan spiritual sejak dini pada buah hati, dan itu dimulai dari lingkungan keluarga terutama orang tua. Dengan kecerdasan spiritual manusia dapat mengenal jati dirinya dan mengenal Tuhannya. Karena manusia yang memiliki spiritual yang baik akan memiliki hubungan yang kuat dengan Allah, sehingga akan berdampak pula kepada kepandaian dalam berinteraksi dengan manusia. Permasalahan pokok penelitian ini adalah bagaimana peran keluarga dalam membina kecerdasan spiritual anak, langkahlangkah apa saja yang dilakukan keluarga dalam pembinaan kecerdasan spiritual anak. Adapun tujuan penulis mengangkat sebuah karangan ini adalah untuk mengetahui peran keluarga dalam membina kecerdasan spiritual anak, untuk mengetahui langkah-langkah yang dilakukan keluarga dalam pembinaan kecerdasan spiritual anak. Untuk sampai pada tujuan penelitian ini, maka penulis menggunakan metode deskriptif analisis yaitu penelitian terhadap fakta-fakta yang ada sekarang dan melaporkan seperti apa yang terjadi. Untuk pengumpulan data dilakukan kajian kepustakaan (Library Research) baik terhadap literatur-literatur yang mendukung kajian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fungsi keluarga dalam pembinaan kecerdasan spiritual antara lain meliputi, fungsi edukatif, sosialisasi, afeksi, religius, ekonomis, rekreasi dan bioligis. Secara keseluruhan keluarga mempunyai peran yang sangat besar dalam mencendaskan anak-anaknya. Karena keluarga merupakan lembaga pendidikan utama dan pertama yang di dapat oleh anak.