ANALISA HARGA DROPSHIP DALAM E-COMMERCE PRODUK KECANTIKAN MELALUI ONLINE SHOP
Abstract
Dropship merupakan penjualan produk yang memungkinkan dropship menjual barang kepada pelanggan dengan bermodalkan foto dari supplier/toko (tanpa harus menyetok barang). Seorang dropship harus pintar dalam mengatur harga soalnya serorang dropship harus benar- benar menghitung besarnya agar tidak rugi, baik dari uang ongkir dan sebagainya. Para dropship dalam penentuan harganya ditentukan oleh hasil kesepakatan dengan supplier, dan kebanyakan supplier yang menentukan harganya. Jadi para dropship harus bisa bersaing dengan yang lain dan mempertahankan produk yang mereka jual dengan harga yang mereka tentukan . Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa penentuan harga dropship dalam e-commerce produk kecantikan melalui online shop. kemudian menganalisa permintaan dan penawaran dropship dalam e-commerce produk kecantikan melalui online shop. Peneliti menggunakan jenis penelitian lapangan (field research) dengan Pendekatan penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode observasi dan wawancara (interview). Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa yang pertama, penetapan harga yang dilakukan oleh dropship sudah ditentukan oleh supplier dan sudah melalui kesepakatan bersama. Seperti yang dilakukan oleh seorang dropship yang penulis teliti diantaranya yaitu: Rofa Olshop, Yuni Olshop, Ulfa Olshop, Giesya Olshop, Firda Olshop. dalam penentuan harga produk yang dijual sudah dari kesepakatan oleh kedua belah piihak mengenai transaksi jual beli barang/jasa dan kesepakatan tersebut diridhai oleh kedua belah pihak. Kedua, Permintaan oleh konsumen terhadap pembelian produk v-skin, marina, dan ms glow sangat berpengaruh. Semakin banyak jumlah produk yang di beli oleh konsumen atau istilah lainnya adalah semakin banyak permintaan konsumen maka harganya akan semakin turun artinya para konsumen yang membeli lebih dari 1 produk akan mendapatkan potongan harga sekitar 10% sampai 20% tergantung dari kebijakan para dropship dan juga supplier. Sedangkan pada produk Pricyllia dan MSI permintaan konsumen tidak berpengaruh terhadap harga. Artinya berapun jumlah paket yang di beli oleh konsumen tidak akan berpengaruh. Sedangkan penawaran tidak berpengaruh terhadap harga karena berapapun jumlah produk yang ditawarkan maka harganya tetap tidak ada perubahan.