MELACAK MAKNA WORLDVIEW: STUDI KOMPARATIF WORLDVIEW BARAT, KRISTEN, DAN ISLAM

Abstract

ABSTRAK Dalam artikel ini akan diulas mengenai akar kata worldview dan maknanya, baik dari sisi filsuf Barat, teolog Kristen, maupun ulama’ Islam. Worldview adalah pandangan hidup atau filsafat hidup yang dimiliki setiap orang, juga berupa keyakinan yang mendasar dan berimplikasi terhadap pikiran dan cara pandang seseorang terhadap sesuatu. Artikel ini berjenis kajian kepustakaan dimana data-datanya diambil dari beberapa buku terkait worldview. Metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif-analisis penulis terapkan dalam penelitian ini. Data-data yang telah diperoleh dan dianalisa oleh penulis kemudian akan dikomparasikan antara satu sama lain. Hasil penelitian ini adalah bahwa filsuf Barat, teolog Kristen, dan ulama’ Islam memiliki pandangan berbeda terkait worldview yang dipicu oleh perbedaan sumber epistemologinya. Barat dan Kristen meletakan akal sebagai sumber dalam menentukan worldview. Sehingga worldview Barat dan Kristen berubah-ubah, karena setiap akal pikiran seseorang berbeda-beda dan dapat berubah-ubah. Ini berbeda dengan makna worldview dalam Islam yang bersumber dari wahyu Ilahi. Worldview Islam bersifat absolut, karena wahyu Ilahi yang diturunkan bukan hasil produk akal pikiran manusia, akan tetapi merupakan petunjuk langsung dari Allah. Islam tidak hanya berbicara tentang apa yang nampak saja (syahadah) akan tetapi juga yang tidak nampak (ghaib). Sedangkan Barat dan Kristen hanya membahas yang nampak oleh panca indera. Kata-kata Kunci: Worldview, Barat; Kristen; Islam.