PELATIHAN PEMBUATAN PERANGKAT AJAR INTERAKTIF MENGGUNAKAN MENTIMETER
Abstract
Saat ini seluruh dunia sedang berjuang untuk menghadapi bencana pandemi virus covid 19. Selama masa pandemi tersebut, banyak hal yang terkena dampak dan merubah kebiasaan seluruh umat manusia di dunia termasuk bidang Pendidikan yang berubah secara drastis. Sebelumnya proses belajar mengajar banyak dilakukan secara tatap muka disatu tempat atau lokasi yang sama, tetapi saat ini harus dilakukan Dari Jaringan (Daring). Selama proses pembelajaran Daring banyak permasalahan yang ditimbulkan baik dari sisi guru maupun siswa. Salah satunya adalah siswa cepat merasa bosan, kurangnya keterlibatan dan partisipasi siswa dalam proses belajar mengajar. Tentunya hal ini menjadi tantangan bagi guru bagaimana untuk menciptakan suasana belajar yang menarik dan interaktif. Namun kendala yang dihadapi guru adalah tidak semua guru memahami dan mengetahui media apa yang dapat digunakan untuk membuat proses belajar mengejar menjadi menarik dan interaktif. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka pada kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat kali ini, telah dilaksanakan kegiatan pelatihan pembuatan perangkat ajar menggunakan Mentimeter untuk guru-guru SMK Taruna Persada Dumai yang dilaksanakan tanggal 25 September 2021 dengan jumlah peserta sebanyak 16 orang. Tujuan kegiatan ini yaitu mempersiapkan proses belajar mengajar yang menarik dan interaktif untuk meningkatkan keterlibatan dan partisipasi siswa saat proses belajar mengajar dilakukan secara Daring serta membantu mitra memiliki pemahaman dasar dan keterampilan dalam menggunakan aplikasi pembelajaran interaktif. Hasil kegiatan ini berupa evaluasi kegiatan yang telah dilakukan melalui kuesioner, diperoleh bahwa materi yang disampaikan dapat menambah wawasan guru, sesuai dengan kompetensi yang diharapkan sehingga nantinya dapat diterapkan pada proses belajar mengajar. Selain itu peserta merasa nyaman mengikuti pelatihan karena adanya interaksi positif antara peserta dengan pemateri serta cara penyajian materi yang menarik. Berdasarkan hasil kuesioner juga diperoleh rekomendasi untuk kegiatan berikutnya berupa pelatihan pembuatan video pembelajaran dan penggunaan media pembelajaran yang lain untuk mendukung proses belajar mengajar.