STUDI ANALISIS KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DARI PERSPEKTIF ETIKA KRISTEN

Abstract

Tujuan Artikel ini memaparkan sikap etika Kristen dalam menyikapi persoalan kekerasan rumah tangga merupakan perilaku atau berupa tindakan yang  memaksa seseorang sehingga mengalami penderitaan. Kesan tersebut memunculkan persepsi bahwa dalam konteks Alkitab bertentangan dengan mandat Allah mengenai eksistensi rumah tangga. Sudah jelas bahwa Allah menciptakan keluarga untuk beranak cucu memenuhi bumi, menjaga, dan memelihara bumi (Kej. 1:28). Mandat tersebut terwujud jika setiap rumah tangga Kristen hidup dalam kasih, saling memahami dan menyadari pentingnya peran masing-masing akan tercipta keharmonisan dalam rumah tangga. Hal ini terjadi karena banyak rumah tangga Kristen yang membangun rumah tangganya tidak dilandasi dengan tujuan Allah. Pola kekerasan yang nampak dan sering terjadi baik seksual, fisik maupun batin. Persoalan ini terjadi karena kurangnya kesadaran dan kemampuan memahami, mengelola bahtera rumah tangga Kristen yang sehat. Mengacu pada persoalan tersebut sebagai perilaku yang tidak terhormat, maka arah kajian artikel ini pada tataran konsep etika Kristen, kekerasan rumah tangga dan tindakan pencegahan dari gereja masa kini.