METODE DAKWAH RASULULLAH DAN RELEVANSINYA DENGAN TANTANGAN DAKWAH DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0
Abstract
Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui cara serta metode Rasulullah saat berdakwah dan relevansinya dengan tantangan dakwah di era revolusi industri 4.0 sekarang ini. Pada saat dahulu Rasulullah berdakwah, Rasulullah selalu menerapkan metode melalui pendekatan individu. Rasulullah menerapkan sikap yang lemah lembut dan tidak memaksakan kehendak setiap individu dan menerima caci makian terhadap beberapa umat yang tidak menerima adanya kedatangan Rasulullah dengan tujuan yaitu menyebarkan agama islam. Tujuan dari dakwah sendiri itu ialah membawa manusia ke jalan yang terang atau jalan yang dirahmati oleh Allah agar berbondong-bondong memeluk agama Allah yaitu agama islam dan meningkatkan ketaqwaan kepada Allah. Tantangan dakwah yang sekarang dengan pada saat zaman Rasulullah sangatlah berbeda, karena pada zaman Rasulullah telah dibekali Allah dengan tuntunan yang sempurna dan dibekali waktu untuk mengajak semua manusia terutama masyarakkat arab untuk beriman kepada Allah. Berbeda dengan zaman sekarang dimana zaman semakin modern dan teknologi pun semakin canggih sehingga dakwah pada zaman sekarang ini lebih sulit yang kesulitan tersebut berasal dari dalam maupun dari luar. Dengan ditambah pula munculnya teknologi seperti intienet televise VCD dan lain sebagainya justru inilah yang menambah kemaksiatan dimana-mana seperti perjudian, tindak kriminal, meminum-minuman keras serta banyaknya tempat hiburan malam yang didalamnya tedapat penjualan moral serta hilangnya rasa malu dari kemanusiaan tersebut. Dengan adanya dakwah ini diharap manusia tetap istiqomah dijalan Allah dan tetap meningkatkan takwa kepada Allah.