Strategi Guru PAI Dalam Membangun Pemahaman Siswa Terkait Sikap Fanatisme Budaya K-Pop

Abstract

AbstractThis article aims to find out the strategies given by the teacher in building students' understanding regarding the attitude of fanaticism towards the phenomenon that is currently rife, namely the phenomenon of Kpop culture. This study uses a qualitative approach through planned interviews with Islamic religious education teachers and literature studies (library studies). The method that can be applied by teachers in instilling an understanding of fanaticism is applied through the Ulul Ilmi concept with a teacher center approach. Teachers need to prepare the material carefully before it is presented in the classroom, by following the pre-instructional stage to the instructional stage in delivering the material through the Uswāḥ asanaħ method, the 'Ibraħ Maw'iẓaħ method, and the Targhib-Tarhib method. Various techniques are needed to attract students' attention so that learning objectives can be achieved and give birth to the Ulul Ilmi generation.Keywords : Comprehension Strategy, Kpop culture, Fanaticism, Teacher, Ulul Ilmi  AbstrakArtikel ini bertujuan untuk mengetahui strategi yang diberikan oleh guru dalam membangun pemahaman siswa terkait sikap fanatisme terhadap fenomena yang sedang marak saat ini yaitu fenomena budaya Kpop. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif melalui wawancara terencana dengan guru pendidikan agama Islam dan studi literatur (studi pustaka). Metode yang dapat diterapkan oleh guru dalam menanamkan pemahaman sikap fanatisme, diaplikasikan melalui konsep Ulul Ilmi dengan pendekatan teacher center. Guru perlu mempersiapkan materi dengan matang sebelum disajikan di dalam ruang kelas, dengan mengikuti tahap pra instruksiksional hingga tahap instruksional dalam menyampaikan materi melalui metode Uswāḥ ḥasanaħ, metode, Ibraħ Maw‟iẓaħ, dan metode Targhib-Tarhib. Teknik yang bervariatif sangat dibutuhkan untuk menarik perhatian siswa sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai dan melahirkan generasi Ulul Ilmi.Kata Kunci : Strategi Pemahaman, Budaya Kpop, Fanatisme, Guru, Ulul Ilmi