PENGARUH PEMBERIAN BOKASHI LIMBAH KOTA DAN PUPUK KOTORAN ITIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN JAGUNG (Zea mays L.)

Abstract

Penelitian pengaruh pemberian bokhasi limbah kota dan pupuk kotoran itik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman jagung telah dilaksanakan di kebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Jabal Ghafur, kabupaten Pidie. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari pemberian bokashi limbah kota dan pupuk kotoran itik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman jagung. Penelitian menggunakan rancangan acak kelompok dengan dua kali ulangan. Adapun factor pertama Bokashi Limbah Kota (L) yang terdiri dari 4 taraf yaitu: L0 0 ton/ha (kontrol), L1 10 ton/ha setara dengan 4,4 kg/plot, L2 20 ton/ha setara dengan 8,8 kg/plot dan L330 ton/ha setara dengan 13,2 kg/plot. Faktor kedua Kotoran Itik (I) yang terdiri dari 4 taraf yaitu : I0 0 ton/ha (kontrol), I1 10 ton/ha setara dengan 4,4 kg/plot, I2 20 ton/ha setara dengan 8,8 kg/plot dan I3 30 ton/ha setara dengan 13,2 kg/plot. Parameter tanaman yang diamati adalah komponen pertumbuhan, kompoenen hasil tanaman jagung, seperti tinggi tanaman, diameter batang, berat tongkol basah dan kering serta berat 100 biji. Hasil penelitian menunjukkan, perlakuan dosis bokashi limbah kota dan dosis pupuk kotoran itik berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman dan diameter batang pada umur 15, 30 dan 45 hari setelah tanam, juga berpengaruh sangat nyata terhadap berat tongkol basah dan kering serta berat 100 biji serta tidak terdapat interaksi antara dosis bokashi limbah kota dan pupuk kototan itik pada semua pengamatan.