PENINGKATAN KOMPETENSI GURU MENERAPKAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING MELALUI SUPERVISI KEPALA SEKOLAH DI SMA NEGERI 1 SITAHUIS

Abstract

RINGKASAN: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kompetensi guru menerapkan model pembelajaran Quantum Teaching melalui supervisi kepala sekolah di SMA Negeri 1 Sitahuis. Penelitian dilakukan berdasarkan Model Tindakan Sekolah yang dilaksanakan melalui dua siklus dengan prosedur: (1) Planning/ Perencanaan; (2) Acting/ Tindakan; (3) Observing/ Pengamatan; dan (4) Reflekting/ Refleksi. Analisis data dilakukan dengan model deskriptif. Aspek-aspek kelemahan tindakan pada setiap siklus akan direfleksikan sebagai bahan perbaikan pada siklus berikutnya. Hasil penelitian ini adalah bahwa: (a) Telah terjadi peningkatan pada jumlah guru yang memiliki kompetensi menerapkan model pembelajaran Quantum Teaching dalam kategori A (Amat Baik) hanya 1 (satu ) orang tetapi pada Siklus II bertambah menjadi 13 (tiga belas) orang; yang memiliki kompetensi menerapkan model pembelajaran Quantum Teaching dalam kategori B (Baik) dari 3 (tiga) orang pada Siklus I menjadi 2 (dua) orang pada Siklus II; demikian juga jumlah guru yang memiliki kompetensi menerapkan model pembelajaran Quantum Teaching dalam kategori C (Cukup) berkurang dari 5 (sembilan) orang pada Siklus I menjadi tidak ada pada Siklus II; dan jumlah guru yang memiliki kompetensi menerapkan model pembelajaran Quantum Teaching dalam kategori D (Kurang) berkurang dari 2 (dua ) orang pada Siklus I menjadi tidak ada pada Siklus II; dan (b) Telah terjadi peningkatan kompetensi guru menerapkan model pembelajaran Quantum Teaching dilihat berdasarkan hasil observasi antar siklus pada aspek: (1) Kompetensi guru menimbulkan minat siswa untuk mengikuti pelajaran (2) Kompetensi guru memberikan contoh peristiwa yang pernah dilihat anak-anak seharian (3) Kompetensi guru menggunakan kata yang mudah dimengerti, rumus yang benar, memberi konsep yang jelas (4) Kompetensi guru menggunakan alat peraga untuk mendemontrasikan materi yang diajarkan (5) Kompetensi guru memberikan rangkuman materi pelajaran yang diajarkan dan (6). Kompetensi guru memberi pengakuan atas usaha siswa untuk menyelesaikan tugas dan pemerolehan keterampilan serta ilmu pengetahuan.