Modal Sosial dalam Pengelolaan BUMG di Gampong Trieng Gadeng Aceh Timur
Abstract
Social capital can be one of the factors or forces that support the empowerment process in the community. This article aims to describe the role and elements of forming social capital in the management of BUMG in Trieng Gadeng Village, Darul Aman District, East Aceh. The qualitative method used and data obtained from observations, interviews, and literature studies. The results of this study indicate that the types of social capital in the management of BUMG are bounding and linking. Geuchik as an actor, support both types of social capital. Geuchik's leadership can make the elements of social capital work effectively, such as building trust between various parties, running the BUMG program following local norms, and building social networks. So, the social capital plays a role as a driving force for the birth of cooperation between the government, BUMG managers, and the community in the success of the program set by BUMG in Trieng Gadeng Village, East Aceh. Abstrak Modal sosial dapat menjadi salah satu faktor atau kekuatan yang mendukung proses pemberdayaan di dalam masyarakat. Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang peran dan unsur-unsur pembentuk modal sosial dalam pengelolaan BUMG di Gampong Trieng Gadeng, Kecamatan Darul Aman, Aceh Timur. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif, dan data diperoleh dari hasil observasi, wawancara, dan studi literatur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tipe modal sosial dalam pengelolaan BUMG adalah bounding dan linking. Kedua tipe modal sosial tersebut ditopang oleh seorang aktor yaitu pak Geuchik. Kepemimpinan Geuchik mampu membuat unsur-unsur modal sosial berjalan secara efektif seperti membangun kepercayaan antar berbagai pihak, menjalankan program BUMG sesuai dengan norma setempat dan juga membangun jaringan sosial. Dapat dinyatakan bahwa modal sosial berperan sebagai pendorong lahirnya kerjasama antara pemerintah, pengelola BUMG, dan masyarakat dalam menyukseskan program yang telah ditetapkan oleh BUMG di Gampong Trieng Gadeng, Aceh Timur.