TRADITION AND HARMONY: BUILDING ISLAMIC-CHRISTIAN RELATIONS THROUGH TRADITIONS IN DURENSEWU PASURUAN

Abstract

Slametan Sumber adalah tradisi yang dilakukan setiap tahun oleh komunitas Durensewu Pandaan Pasuruan; tradisi ini telah berlangsung selama beberapa generasi. Tradisi ini dilakukan setiap saat di akhir musim kemarau dengan melibatkan semua elemen masyarakat desa Durensewu, baik yang Muslim atau Kristen; mereka yang muda dan tua bersatu untuk mensukseskan tradisi slametan sumber. Penelitian ini ingin melihat secara lebih luas bagaimana tradisi ini berperan menciptakan kerukunan umat beragama di Durensewu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi sebagai teknik ekstraksi data di lapangan. Temuan penelitian ini mengungkap fakta bahwa 1). Tradisi slametan sumber adalah salah satu warisan budaya lokal dari komunitas Durensewu yang secara rutin dilakukan; 2). Tradisi ini telah menjadi salah satu bentuk keharmonisan masyarakat Durensewu, yang mengikat rasa kebersamaan sosial, khususnya Muslim dan Kristen yang hidup berdampingan akibat dampak dari tradisi slametan sumber; 3). Dalam pelaksanaannya, slametan sumber tidak dapat dipisahkan dari pro dan kontra dari orang-orang yang setuju dan yang tidak, tetapi perdebatan tidak sampai meruncing.Kata kunci: Slametan Sumber, Kerukunan Beragama, Islam-Kristen