Integrasi Islam dan Sains Teknologi dalam Pengabdian Masyarakat; Transformasi Islam dalam Wilayah Praksis Keseharian Masyarakat
Abstract
Aktivitas sivitas Perguruan Tinggi Agama Islam dalam dharma Pengabdian kepada Masyarakat adalah wujud dari peran perguruan tinggi untuk memanfaatkan dan mengamalkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni untuk mewujudkan kesejahteraan melalui kegiatan pemberdayaan masyarakat. Sebagai universitas yang mengusung visi keislaman, maka aktivitas pengabdian kepada masyarakat merupakan implementasi dari ajaran Al Qur’an sebagaimana terdapat dalam surat Al-Ma’un, yaitu sebagai ajaran tentang Amal. Implementasi Al Ma’un adalah wujud dari Islam transformatif, bersifat transendensi, humanisasi, emansipasi, dan liberasi (QS Ali Imran (3): 104; 110). Dengan demikian pengabdian kepada masyarakat hakikatnya adalah aktivitas untuk memberdayakan, membebaskan, dan memajukan umat yang lemah dan terlemahkan, yaitu fakir miskin, yatim, dan komunitas marjinal. Dengan mengikuti cara pandang di atas, maka kegiatan pengabdian dengan menerapkan sains teknologi adalah wujud dari integrasi Islam dengan sains teknologi. Aktivitas pengabdian melalui penerapan sains dan teknologi menemukan fungsinya bagi masyarakat melalui tiga strategi pengabdian, yaitu: community development (CD), empowerment, dan community engagement (CE). Pengabdian dengan mengimplementasikan integrasi Islam dengan sains teknologi adalah upaya untuk membangun surga di dunia dan di akherat .