PEMBERDAYAAN MASJID DALAM KEHIDUPAN SOSIAL-AGAMA MASYARAKAT DESA TANJUNGTANI KECAMATAN PRAMBON KABUPATEN NGANJUK
Abstract
Masjid merupakan tempat peribadatan umat Islam. Pada zaman dahulu masjid menjadi pusat kegiatan umat Islam. Pada masa modern masjid mengalami penurunan dan penyempitan fungsi. Perlu adanya optimalisasi fungsi dan peran masjid agar masjid tidak hanya sebaga i tempat untuk menjalankan salat saja. Desa Tanjungtani berada di Kecamatan Prambon Kabupaten Nganjuk. Desa tersebut terkenal karena banyak pondok pesantren yang didirikan di sana namun masih banyak warga nya yang abangan. Fenomena tersebut mulai berubah ketika berdirinya Masjid Baitul Makmur. Artikel ini bertujuan untuk membahas pemberdayaan Masjid Baitul Makmur dalam Kehidupan sosial-agama masyarakat desa Tanjungtani. Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan Historis dan sosial. Metode pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan studi pustaka. Teori fungsional milik Tallcot Parsons digunakan peneliti sebagai alat analisis data. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pemberdayaan masjid sangat penting dalam kehidupan sosial dan dapat membantu mengoptimalkan fungsi dan peran dari Masjid terhadap kebutuhan masyarakat