Analisis Hubungan antara Iman kepada Tuhan Yesus Kristus, Putera Allah dan Penghayatan Hidup Doa Para Frater CSE Komunitas Studi Landak, Kalimantan – Barat

Abstract

Dalam pembinaan calon iman di seminari tinggi, ada 2 (dua) aspek penting yang tidak terpisahkan, yaitu pembinaan intelektual dan pembinaan hidup rohani. Dalam kenyataannya, bagaimana kita dapat melihat hubungan empiris antara iman kepada Yesus Kristus dengan penghayatan doa para kandidat tahbisan suci? Apa kontribusi konkretnya terhadap peningkatan pembinaan calon imam di seminari tinggi? Demi menjawab permasalahan tersebut, kami mengadakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan analisis deskriptif terhadap para frater CSE. Dengan mengukur hubungan variabel Iman kepada Yesus Kristus, Putera Allah dengan variabel Penghayatan Hidup Doa Para Frater CSE. Kami memiliki keyakinan bahwa hubungan iman kepada Yesus Kristus dan penghayatan hidup doa akan membawa calon imam kepada perjumpaan yang hidup dengan Allah dalam Kristus dan mengubah hidupnya secara baru. Karena itu, kami merumuskan hipotesis minor sebagai demikian. Perjumpaan dengan Tuhan Yesus Kristus, Putera Allah sebagai Dasar Kehidupan Rohani Para Frater CSE komunitas studi Landak, Kalimantan – Barat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hipotesis minor dapat diterima. Kami mencatat ada hubungan yang signifikan antara iman kepada Yesus Kristus, Putera Allah dengan Penghayatan Hidup Doa Para Frater CSE Komunitas Studi Landak, Kalimantan - Barat. Ada hubungan positif antara Iman kepada Yesus Kristus, Putera Allah dengan Penghayatan Hidup Doa Para Frater CSE Komuntias Studi Landak, Kalimantan - Barat dengan skala prosentase antara 63% dan 55%.