MENGEMBANGKAN POTENSI ANAK MELALUI IMPLEMENTASI MULTIPLE INTELLIGENCE (STUDI ANALISIS DI SDIT BINA ANAK SHOLEH YOGYAKARTA)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan multiple intelligence dalam mengembangkan potensi anak sesuai dengan teori Howard Gardner yang berlokasi di SDIT Bina Anak Sholeh Yogyakarta. Adapun siswa yang diambil sebagai sampel penelitian untuk mengetahui implementasi multple intelligence dalam memngembangkan potensi anak ini adalah siswa kelas V yang berjumlah 30 anak. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif dan desain studi analisis. Subjek penelitian adalah Kepala Sekolah SDIT Bina Anak Sholeh Yogyakarta, koordinator bidang akademik, wali kelas V, ustadz/ustadzah yang mengampu mata pelajaran di kelas V, pendamping kegiatan ekstrakulikuler dan siswa kelas V. Objeknya adalah pelaksanaan kegiatan intrakulikuler dan ekstrakulikuler sebagai bentuk implementasi multiple intelligences dalam mengembangkan potensi siswa di SDIT Bina Anak Sholeh Yogyakarta.Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis data kuantitatif dan kualitatif. Analisis data kuantitatif dalam penelitian ini menggunakan rumus pengkatagorian milik Sukarjo sedangkan untuk analisis data kualitatif menggunakan deskriptif kualitatif dengan metode induktif.Hasil penelitian ini menunjukkan: 1) implementasi multiple intelligences dalam mengembangkan potensi siswa di SDIT Bina Anak Sholeh Yogyakarta melalui kegiatan keseharian, kegiatan pembelajaran intrakulikuler dengan menggunakan metode pembelajaran yang bervariatif meliputi pendekatan pendekatan kecerdasan yang dimiliki siswa, selain itu juga pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler yang dapat mengembangkan masing-masing kecerdasan; 2) hasil multiple intelligences dalam mengembangkan potensi siswa di SDIT Bina Anak Sholeh Yogyakarta dalam hasil angket dari keseluruhan aspek kecerdasan diperoleh hasil rata-rata 3,32 yang menunjukkan katagori “baik” dan didukung dari hasil wawancara dan observasi SDIT Bina Anak Sholeh Yogyakarta mampu mengembangkan potensi siswanya melalui sembilan aspek kecerdasan.