STRUKTUR-DALAM KEBUDAYAAN : AKAR DARI REALITAS
Abstract
Peper explains the inner Structure of a culture, the unconscious assumption of how the world works, is what unites a culture that creates a unique culture, and which explains the "how" and "why" questions of a collective action of a culture. History is a witness who witnesses the passage of time: illuminating reality, giving importance to the memory of providing clues in everyday life, and bringing up knowledge of ancient times. The deep-rooted culture of the relativity of three social organizations, namely Family, History and Religion (Ways of View). These three social organizations play a role in terms of approving, defining, creating, disseminating, defending, and strengthening the basic and essential elements of a culture. Abstraksi Peper ini menjelaskan tentang Struktur-dalam suatu budaya, asumsi tidak sadar tentang bagaimana dunia ini berjalan, adalah hal yang menyatukan suatu kebudayaan yang membuat suatu budaya unik, dan yang menjelaskan pertanyaan “bagimana” dan “mengapa” dari tindakan kolektif suatu budaya. Sejarah merupakan saksi yang menyaksikan berlalunya waktu: mengiluminasi kenyataan, mementingkan memori menyediakan petunjuk dalam kehidupan sehari-hari, dan memunculkan pengetahuan tentang zaman dahulu. Struktur-dalam kebudayaan akar dari relatitas terbentu atas tiga organisasi sosial, yakni Keluarga, Sejarah dan Agama (Cara Pandang). Tiga organisasi sosial ini, berperan dalam hal menyetujui, mendefinikasikan, menciptakan, menyebarkan, mempertahankan, dan menguatkan elemen dasar dan penting suatu budaya.