Pada proses penyelenggaraan pendidikan Sekolah Dasar (SD) atau Madrasah Ibtidaiyah (MI), pemahaman tentang perkembangan intelektual anak usia dasar penting untuk menjadi acuan dalam rangka mendidik dan mengajar. Kegiatan belajar mengajar akan maksimal apabila materi ajar yang disampaikan dapat dipahami oleh anak. Hal tersebut dapat terjadi ketika tingkat kesukaran materi sesuai dengan taraf kemampuan berfikir anak. Maka pengetahuan tentang perkembangan kemampuan berpikir atau perkembangan intelektual peserta didik usia dasar merupakan hal yang harus dikaji. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis perkembangan intelektual peserta didik usia dasar yang dapat digunakan oleh guru dan praktisi pendidikan sebagai pedoman dalam mendesain pembelajaran yang efektif. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian pustaka/literature. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu buku, jurnal, artikel, dan karya ilmiah lainnya yang relevan. Data dikumpulkan untuk kemudian dilakukan analisis deskriptif. Hasil penelitian ini adalah bahwa kemampuan intelektual adalah kemampuan untuk memperoleh berbagai informasi, berpikir abstrak, menalar, serta bertindak secara efisien dan efektif . adapun perkembangan intelektual dipengaruhi oleh dua factor utama yaitu hereditas/keturunan dan lingkungan, Dalam proses penyelenggaraan pendidikan, penting untuk mempertimbangkan perkembangan intelektual peserta didik pada masing-masing tingkat sebagai dasar dalam merancang pembelajaran. Hal ini mengingat bahawa proses pembelajaran dapat berlangsung secara maksimal serta penyerapan materi oleh peserta didik akan maksimal  apabila materi, media, strategi, model dan metode pembelajaran yang digunakan sesuai dengan kemampuan inteletual peserta didik.