Tirakat Orang Tua sebagai Upaya Pencapaian Kecerdasan Moral pada Anak; Pendekatan Tasawuf sebagai Strategi Menciptakan Masyarakat Ideal
Abstract
Orang tua memiliki peran yang sangat menentukan atas kualitas dan prestasi anaknya. Prestasi bukan hanya bersimbol pada nilai akdemis, lebih penting dari itu adalah nilai moral yang menjadi tolak ukur keberhasilan anak dalam tumbuh dan kembangnya serta peranannya di tengah masyarakat social. Upaya orang tua dalam penanaman dan pembinaan karakter pada anak secara nampak adalah dengan memberikan pola asuh yang tepat dan pendidikan yang baik. Namun diluar batas kemampuannya orang tua juga memerlukan kekuatan dan pertolongan atas penguatan usaha yang telah dilakukannya melalui tirakat dengan menyandarkan penuh kekuatan spiritual pada Allah. Laku tirakat merupakan sebuah upaya untuk pencapaian sebuah tujuan melalui jalan tasawuf yang bersifat mistis. Jalan tasawuf sebagai akhlak para sufi juga menjadi akhlak bagi seseorang yang ingin mendekatkan diri pada Allah melalui pensucian hati dan dengan melakukan amalan-amalan ibadah khusus. Dalam tulisan ini akan dideskripsikan hasil sebuah pengamatan terhadap orang tua yang mengupayakan keberhasilan anaknya melalui usaha tirakat. Dampak dari tirakat yang dilakaukan orang tua adalah meningkatnya nilai spiritual dan moral bagi pelaku dan juga memberikan dampak pada kecerdasan moral pada anak yang ditirakati. Nilai spiritual dan moralitas dari subjek pelaku dan objek yang dituju keduanya juga akan berdampak pada kualitas sumber daya manusia dalam ranah terciptanya masyarakat yang ideal.