Pengaruh Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Dalam Perspektif Ekonomi Islam (Studi Empiris Perusahaan Yang Terdaftar Di Jii Pada Tahun 2012-2018)

Abstract

Kerusakan lingkungan yang masif di berbagai negara termasuk di Indonesia berdampak terhadap eskalasi pemanasan global dan perubahan iklim. Kerusakan lingkungan disebabkan karena kebijakan pembangunan yang tidak ramah lingkungan. Untuk mengejar pertumbuhan ekonomi serta laba korporasi yang besar dilakukan eksploitasi sumber daya alam, sumber daya masyarakat dan lingkungan hidup tanpa memperhatikan kaidah konservasi. Kerusakan lingkungan salah satunya disebabkan oleh aktivitas perusahaan yang tidak ramah lingkungan. Keberadaan perusahaan tidak terlepas dari lingkungan sekitarnya. Perhatian perusahaan dalam menjaga hubungan baik dengan lingkungan sebagai bentuk komitmen perusahaan untuk bertanggung jawab secara sosial kepada stakeholder dikenal sebagai Corporate Social Responsibility (CSR). Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Apakah pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) berpengaruh terhadap kinerja keuangan yang diproksikan dengan Return on Assets (ROA) Perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index pada tahun 2012-2018? Apakah pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) berpengaruh terhadap kinerja keuangan yang diproksikan dengan Return on Equity (ROE) Perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index pada tahun 2012-2018? Bagaimana pengaruh pengungkapan CSR terhadap Kinerja Perusahaan dalam perspektif ekonomi Islam? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) terhadap kinerja perusahaan yang diproksikan dengan Return on Assets (ROA), untuk mengetahui pengaruh pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) terhadap kinerja perusahaan yang diproksikan dengan Return on Equity (ROE) serta untuk mengetahui pengaruh pengungkapan CSR terhadap kinerja perusahaan dalam perspektif Ekonomi Islam. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dan bersifat asosiatif dengan metode data panel. Sumber data yang digunakan adalah data sekunder berupa laporan tahunan perusahaan dan laporan keuangan perusahaan yang dipublikasikan Bursa Efek Indonesia dan situs website perusahaan. Data diolah dengan menggunakan Eviews 9. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Corporate Social Responsibility (CSR) berpengaruh positif terhadap Return on Assets (ROA) dengan nilai probabilitas (0,0000<0,05), Corporate Social Responsibility (CSR) berpengaruh positif terhadap Return on Equity (ROE) dengan nilai probabilitas (0,0025<0,05). Penerapan Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan bukan hanya sekedar filantropi tetapi harus bersifat pembangunan berkelanjutan untuk mengatasi permasalah sosial dan lingkungan secara komprehensif sehingga akan menghasilkan keuntungan jangka panjang bagi perusahaan. Pelaku bisnis dalam Islam bertanggung jawab untuk memperhatikan masyarakat dan lingkungan sekitar. Pelaku bisnis Islam dituntut proaktif untuk memperhatikan lingkungan sebagai bentuk dari rasa kasih bagi alam semesta, hal ini memperjelas betapa pentingnya hubungan ekonomi Islam dengan lingkungan alam.