PERBEDAAN BACAAN DALAM PEMBELAJARAN ILMU TAJWID MENURUT THARIQ AL-SYATIBI DAN IBN AL-JAZARI PADA QIRA’AT ‘ASHIM RIWAYAT HAFS
Abstract
Qira’at Imam ‘Ashim dengan riwayat Imam Hafs merupakan rujukan utama umat Islam dalam membaca Al-Qur’an, tercatat hampir 95% umat Islam yang menggunakannya, sedangkan qira’at lain merupakan qira’at minoritas yang digunakan sebagian kecil umat Islam. Dalam prakteknya penggunaan qira’at Imam ‘Ashim dengan riwayat Imam Hafs terdapat banyak thariq (jalur) dengan berbagai macam perbedaan bacaan, sehingga terkadang membuat kesalahfahaman di kalangan umat Islam dalam membaca Al-Qur’an, khususnya mempelajari ilmu tajwid. Kesalahfahaman tersebut seringkali mengakibatkan saling tuduh menuduh bahwa bacaan di salah satu pihak lebih benar sedangkan di pihak lain tidaklah benar. Jika dikaji secara mendalam, semua perbedaan-perbedaan dalam membaca Al-Qur’an berdasarkan qira’at Imam ‘Ashim riwayat Imam Hafs dengan berbagai thariq-nya dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.Kata Kunci: Tajwid, Thariq al-Syatibi, Ibn al-Jazari, Qira’at ‘Ashim