SPIRITUALITAS DAN KOMITMEN ORGANISASIONAL PADA ORGANISASI DAKWAH
Abstract
Organisasi dakwah merupakan organisasi nirlaba yang tidak memiliki visi material (keuntungan finansial), sehingga tidak menggunakan material sebagai instrumen untuk menggerakkan sumber daya manusianya. Spiritualitas di tempat kerja menjadi alternatif menggerakkan sumber daya manusia. Hasil riset terdahulu pada organisasi laba menunjukkan bahwa spiritual di tempat kerja berpengaruh positif terhadap komitmen pengurus pada organisasi. Sedangkan komitmen organisasi memiliki pengaruh yang cukup signifikan terhadap kinerja dan loyalitas pengurus pada organisasi. Studi ini meneliti spiritualitas di tempat kerja pada organisasi dakwah yang tidak melibatkan instrumen material untuk menggerakkan pengurusnya. Penelitian dilakukan khusus pada pengurus Jamaah Al-Khidmah Surabaya. Studi dilakukan berdasarkan teori spiritualitas di tempat kerja yang digagas oleh Milliman dkk dan Komitmen Organisasi yang digagas oleh Mowday dkk. Analisis menggunakan korelasi asosiatif Spearman’s sedangkan data diperoleh dari hasil survei populasi yang berjumlah 19 orang. Hasil studi menunjukkan bahwa variabel spiritualitas kerja dan komitmen organisasi memiliki korelasi yang signifikan tinggi dengan nilai r = 0,813. Maknanya bahwa spiritualitas yang dibangun atau dimiliki pengurus Jamaah Al-Khidmah Surabaya memiliki hubungan dengan ada atau tidaknya maupun tinggi dan rendahnya komitmen kerja pengurus di organisasi AlKhidmah.