Inclusive education seeks to instill the value of solidarity and respect for the diversity of children. Such conditions are a good thing to develop grit character, especially for children with special needs. This study discusses the role of inclusive education in building grit and Islamic characters in children with special needs. The research method used is qualitative methods. The subjects of this study were teachers and students at the Al Hikmah Sempor Integrated Islamic Kindergarten. The learning process of children with special needs, learning methods, and learning media are objects. The collection techniques used were interviews, observation, and documentation. The data analysis techniques used were data presentation, data reduction, and verification. The results of this study in the learning of children with special needs in inclusive schools are unique learning methods that are the same and different from normal children. It has a positive impact on children with special needs, both physically, psychologically, and psychomotor. Pendidikan inklusif berupaya untuk menanamkan nilai solidaritas, dan penghargaan atas keberagaman anak. Kondisi seperti itu merupakan hal baik untuk menumbuh-kembangkan karakter grit, utamanya bagi Anak Berkebutuhan Khusus. Penelitian ini membahas tentang peran pendidikan inklusif dalam membangun karakter grit dan keislaman pada anak berkebutuhan khusus. Metode penelitian yang digunakan metode kualitatif. Subjek penelitian ini adalah guru dan siswa di TK Islam Terpadu Al Hikmah Sempor. Objek penelitian ini adalah proses pembelajaran anak berkebutuhan khusus, metode pembelajaran, dan media pembelajaran. Teknik pengumpulan yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah penyajian data, reduksi data, dan verifikasi. Hasil penelitian ini dalam pembelajaran anak berkebutuhan khusus di sekolah inklusi terdapat metode pembelajaran khusus yang sama dan berbeda dengan anak normal. Pembelajaran seperti itu memberikan dampak positif bagi anak berkebutuhan khusus baik secara fisik, psikis, maupun psikomotorik.