Kinerja pegawai pada Dinas Pertanian Kabupaten Labuhanbatu Utara dinilai masih sangat rendah berkaitan dengan belum optimalnya target capaian organisasi pada rentang waktu tiga tahun terakhir, masih sedikitnya regulasi yang dihasilkan, disiplin kerja yang kurang baik, serta pengetahuan pegawai yang minim. Sumber daya manusia termasuk faktor terwujudnya kehidupan maupun kemajuan organisasi, sehingga organisasi pada level pemerintahan daerah juga membutuhkan sumber daya manusia yang tangguh untuk mencapai peningkatan kinerja aparatur sipil negara. Penelitian ini dilakukan untuk menguji pengaruh budaya organisasi, kemampuan kerja dan disiplin terhadap kinerja pegawai. Objek Penelitian ini adalah seluruh pegawai Dinas Pertanian Kabupaten Labuhanbatu Utara. Dalam penelitian ini data dikumpulkan melalui metode kuesioner dengan mengunakan metode total sampling untuk mengetahui tanggapan responden terhadap masing-masing variabel. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda dan uji hipotesis menggunakan uji t untuk menguji koefisien regresi parsial serta uji F untuk menguji keberartian pengaruh secara bersama-sama. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel budaya organisasi, kemampuan kerja dan disiplin menunjukkan pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai baik secara parsial maupun simultan.