KEANEKARAGAMAN SERANGGA NOKTURNAL DI KAWASAN HUTAN SEKUNDER RINON PULO BREUH ACEH BESAR
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman serangga nokturnal di Rinon, Pulo Breueh kabupaten Aceh Besar, yang dilakukan pada bulan Mei 2015. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode acak dan menggunakan perangkap jebak Light Trap. Analisis data dilakukan dengan menggunakan rumus indeks keanekaragaman Shannon Winner’. Hasil penelitian menunjukkan serangga yang terperangkap oleh alat jebak light trap memiliki indeks keanekaragaman yang berbeda, indeks keanekaragaman lampu hijau sebanyak 2,423, pada lampu merah indeks keanekaragamannya adalah 2,384, pada lampu kuning indeks keanekaragamannya sebanyak 2,53, indeks keanekaragaman pada lampu warna biru adalah sebanyak 3,070, sedangkan indeks keanekaragaman serangga pada lampu putih sebanyak 2,457. Berdasarkan pengamatan yang diamati pada kawasan hutan sekunder pulau aceh ternyata yang paling banyak terdapat indeks keanekaragamannya terdapat pada serangga pada lampu biru.