Sastra Bagi Perkembangan Kepribadian Anak
Abstract
Karya sastra dipandang sebagai dokumen sosial yang didalamnya menggambarkan refleksi situasi pada masa sastra tersebut diciptakan. Karya sastra juga merupakan manifestasi dari kondisi sosial budaya dan peristiwa sejarah. Pada aspek psikologi, sastra dipandang sebagai refleksi dari jiwa si pengarang yang dapat menuangkan apa yang dirasakan berdasarkan pengalaman diri ataupun lingkungan sosialnya dan dipadukan dengan imajinasi sehingga menghasilkan sebuah karya sastra. Data dalam manuskrip ini memperlihatkan bahwa pendidikan sastra merupakan salah satu alternatif dalam membentuk kepribadian seorang anak, sehingga penyuluhan ini meliputi dua hal, yaitu memberikan pemahaman tentang pendidikan sastra dan mendorong terbentuknya taman baca ditengarai mampu memberi kesadaran akan pentingnya sastra bagi kehidupan dan pribadi anak. Dengan demikian, sastra ditujukan selayaknya untuk dikonsumsi oleh anak-anak. Sastra anak adalah karya seni yang imajinatif dengan unsur estetisnya dominan yang bermediumkan bahasa, baik lisan maupun tertulis, yang secara khusus dapat dipahami oleh anak dan berisi tentang dunia yang akrab dengan anak-anak