Transformasi Peran Ulama Indonesia Pada Era Indonesia Modern : Dari Orde Baru ke Orde Reformasi

Abstract

Persoalan hubungan agama (Islam) dan pollitik di Indonesia selalu menjadi kajian yang tidak pernah habis. Peran Islam lewat ulama dalam mempengaruhi kekuatan politik di Indonesia sudah dimulai jauh sebelum era modern, bahkan semenjak kelahiran Islam di bumi nusantara, ia telah memainkan perannya secara signifikan, baik dalam membentuk maupun memapankan kekuatan politik. Bahkan dalam era Indonesia modern, baik di era Orde Lama, Orde Baru, dan Orde Reformasi, menunjukkan konsistensinya. Fokus tulisan ini adalah mengkaji pergeseran/transformasi peran ulama pada masa Indonesia modern, yaitu pada masa Orde Baru ke masa Orde Reformasi. Adapun teori yang digunakan adalah strukturasi Anthony Giddens. Hasil dari kajian ini menunjukkan bahwa peran ulama pada masa orde baru cenderung mandul akibat kuatnya institusi politik orde baru yang otoritarian, kecuali satu fatwa yang menunjukkan independensi agensi terhadap struktur, sehingga terjadi situasi kontrol dua arah. Sedangkan sebaliknya peran ulama pada masa orde reformasi cenderung independen karena struktur politik menjadi memampukan (enabling) ulama untuk berperan bebas, sehingga situasi kontrol dua arah benar-benar nyata pada masa ini. Sedangkan pola peran ulama Indonesia di dua masa ini, mengalama transformasi dari yang semula berperan sebagai pelayan penguasan berubah menjadi pelayan masyarakat/umat.