Rekayasa Sosial Dakwah Islam Nusantara

Abstract

Tulisan berbentuk artikel ini bertujuan untuk menggali rekayasa sosial dakwah yang dipraktikkan oleh Wali Songo dan ulama-ulama sesudahnya. Hal ini penting dilakukan mengingat sampai saat ini proses dakwah dengan mempertemukan agama dan budaya dalam sistem sosial ala Wali Songo tetap menjadi tren cantik dalam mengintroduksi nilai-nilai agama di tengah-tengah masyarakat. Bahkan tidak jarang perjumpaan akrab agama dan budaya dalam ranah dakwah ini melahirkan ekspresi unik yang kemudian dikenal dengan Islam Nusantara. Islam Nusantara dalam arti yang amat luas bisa dimaknai sebagai fermentasi dari agama dan budaya yang menginstitusional dalam format realitas sosial keagamaan dan menjadi karakteristik made in asli Nusantara.