Relevansi Materi Ajar Mata Kuliah Fiqih Ibadah pada Prodi IPAI UPI dengan Materi Ajar Fiqih Mata Pelajaran PAI dan Budi Pekerti

Abstract

Penelitian ini diperlukan untuk membantu tercapainya misi Program Studi Ilmu Pendidikan Agama Islam dalam mencetak calon-calon guru PAI yang profesional. Karena Prodi IPAI harus membekali mahasiswa-mahasiswanya ilmu yang relevan dengan kurikulum sekolah, salah satunya dalam materi ajar fiqih ibadah. Penelitian ini berupaya untuk mendeskripsikan relevansi materi ajar mata kuliah Fiqih ibadah pada prodi Ilmu Pendidikan Agama Islam UPI dengan materi ajar fiqih mata pelajaran PAI dan Budi Pekerti pada jenjang sekolah dasar (SD dan SMP), yang belum pernah diteliti. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan metode deskriptif dengan desain studi kasus terhadap kurikulum prodi IPAI dan kurikulum mata pelajaran PAI dan Budi Pekerti pada jenjang Sekolah Dasar (SD dan SMP), serta didukung dengan data-data yang relevan berupa buku ajar, silabus, dan Permendikbud Tahun 2016 nomor 24 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar kurikulum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada satu materi yang tidak terdapat dalam kurikulum fiqih ibadah prodi IPAI tetapi terdapat pada kurikulum fiqih mata pelajaran PAI dan Budi Pekerti karena materi tersebut masuk kedalam ruang lingkup fiqih mu’āmalah. Dan terdapat tujuh materi ajar yang terdapat dalam kurikulum fiqih ibadah prodi IPAI tetapi tidak ada pada kurikulum fiqih mata pelajaran PAI dan Budi Pekerti karena merupakan materi pendalaman di perguruan tinggi. Hasil dari penelitian ini dapat menjadi evaluasi bagi prodi IPAI UPI dalam memperhatikan tingkat relevansi kurikulum Prodi dengan kurikulum di sekolah dan masih diperlukan penelitian yang lebih lanjut, baik pada jenjang sekolah maupun pada mata kuliah yang lain.Kata kunci : Fiqih Ibadah, materi ajar, relevansi