Identifikasi Postur Kerja Bagian Pengelasan Dengan Pendekatan Ergonomi

Abstract

ABSTRAK                                                                        Setiap pekerjaan memiliki risiko tersendiri, termasuk pekerja pengelasan. Saat melakukan pekerjaannya para pekerja dihadapkan pada kondisi kerja yang tidak nyaman seperti jongkok dalam jangka waktu lama, punggung membungkuk, dan sebagainya yang dapat berisiko menyebabkan gangguan sistem otot rangka. Maka dari itu, perlu dilakukan identifikasi risiko postur pekerja pengelasan. Metode yang digunakan dalam mengidentifikasi postur kerja menggunakan pendekatan ergonomi dengan menggunakan dua metode yaitu Nordic Body Map (NBM) dan Metode Rapid Entire Body Assessment (REBA). Hasil identifikasi Nordic Body Map menunjukkan bahwa pekerja mengalami keluhan setelah bekerja. Sebanyak 60% merasa agak sakit pada bahu kanan, punggung, pantat, siku kiri, lengan bawah kiri, tangan kanan, paha kanan, pergelangan kaki kiri dan kaki kanan. Sebanyak 80% merasa agak sakit pada bagian leher bawah, siku kanan, lutut kanan, betis kiri dan betis kanan. Keluhan terbanyak yaitu pada lengan bawah kanan sebesar 100%. Sedangkan nilai skor REBA tertinggi adalah 11 yang memiliki risiko sangat tinggi yang berarti lakukan perubahan sekarang/secepatnya. Tingginya skor REBA disebabkan pekerja bekerja pada posisi yang canggung dan tidak ergonomis. Untuk selanjutnya pemilik usaha bisa mengupayakan memberikan pelatihan tentang risiko bahaya yang bisa terjadi jika bekerja dengan posisi yang tidak baik dan tidak ergonomis sehingga Sehingga keluhan-keluhan yang ada bisa diminimalisir. Kata Kunci: Pengelasan, postur kerja, gangguan otot rangka, NBM, REBA  ABSTRACT                                                                         Workers when doing welding work are faced with uncomfortable working conditions such as squatting for long periods of time, back bending, and so on which can be at risk of causing skeletal muscle system disorders. Therefore, it is necessary to identify the risk of worker posture in welding work. The method used in identifying work postures uses an ergonomic approach using two methods, namely the Nordic Body Map (NBM) and the Rapid Entire Body Assessment (REBA) method. The results of the NBM show that workers experience complaints after work. As many as 60% felt mild pain in the right shoulder, back, buttocks, left elbow, left forearm, right hand, right thigh, left ankle and right leg. Then, 80% felt a little pain in the lower neck, right elbow, right knee, left calf and right calf. The most complaints were on the right forearm by 100%. While the highest REBA score is 11 which has a very high risk which means make changes now/as soon as possible. The high REBA score is caused by workers working in awkward and non-ergonomic positions. In the future, business owners can seek to provide training about the risks of danger that can occur if working in a position that is not good and not ergonomic so that complaints can be minimized.   Keyword:  Welding ,working posture, musculoskeletal disorders, NBM, REBA