Relevansi Epistemologi Dari Abid Al-Jabiri Terhadap Pembaruan Kurikulum Pendidikan Agama Islam Sekolah Dasar
Abstract
Muhammad Abid Al-Jabiri adalah tokoh pemikir kontemporer muslim yang berasal dari Feji, Fekik. Al-Jabiri adalah tokoh yang pemikirannya sangat berpengaruh pada masa kontemporer. Namanya selalu disebut-sebut dari berbagai kalangan. Ia juga seorang kritikus pada ilmu pengetahuan Arab di Barat dan di Timur. Muhammad Al-Jabiri sangat gigih untuk membangun epistemologi yang bertujuan untuk menyejahterakan perkembangan pada masyarakat, epistemologinya dikenal dengan sebutan irfani, burhani, dan bayani. Epistemologi ini dalam dunia pemikiran, memiliki posisi penting, maka dari itu, Al-Jabiri mencoba merelevansikan epistemologinya pada pembaruan kurikulum pendidikan Islam Pendidikan Sekolah Dasar. Relevansi pemikiran dari Muhammad Abid Al-Jabiri ini mencoba mengembangkan dengan cara pola sirkular. Pendekatan yang dilakukan adalah dengan pendekatan tematik, yakni pendekatan yang kegiatannya dilakukan dengan cara mengintegrasikan materi pada beberapa mata pelajaran dalam satu topik atau pada satu tema pembahasan